Bunga Altar

Ruang liturgis pada dasarnya adalah tempat untuk terselenggaranya perayaan liturgis. Beberapa unsur utama harus dipenuhi sehingga tempat itu menjadi pantas utuk perayaan liturgi yang bersifat kudus. Penataan ruang liturgis dapat diperkaya pula dengan berbagai unsur dekoratif. Lalu, dimana sebaiknya bunga-bunga itu ditempatkan dalam suatu ruang liturgis.

Gedung Gereja adalah ruang liturgis, ruang permanen yang jelas peruntukannya.Namun, tempat lain pula dapat dibuat sebagai tempat ruang liturgis untuk sementara waktu. Memang, berliturgi tidak harus didalam gedung gereja, rumah ibadat, tapi juga bisa dirumah keluarga, lapangan, atau tempat lain yang pantas dan memenuhi syarat yang dituntut norma liturgi. Kita akan melihat pada dua jenis ruang liturgis itu, yang tetap (gereja)dan sementara (non gereja)

Gedung gereja dibagi menjadi dua bagiaan, bagian untuk imam dan para petugas pelayan seputar altar (panti imam atau ruang altar) dan bagian untuk umat yang berpartisipasi. Rangkaian bunga dan unsur dekoratif lainya dapat ditata dikedua bagian itu. Lazimnya hanya bagian dalam gereja yang dihiasi, meskipun dimungkinkan juga menghiasi bagian luar gereja.Yang sering kita lihat biasanya ruang imamlah yang lebih diberi perhatian, bukan hanya ruang imamlah yang dihiasi. Jika dekorator memiliki konsep utuh dalam menghiasi gedung gereja (baik interior maupun eksteriornya), sebaiknya tidak hanya memikirkan dekorasi untuk panti imam.


BA-01 BA-02

BA-03 BA-04






BA-00 BA-00

BA-00 BA-00










Tidak ada komentar :

Posting Komentar